Rabu, 12 September 2012

suka ga pa pa asal jangan lupa daratan :)

Korean Wave di Kalangan Remaja Seperti yang kita tahu segala sesuatu yang berhubungan dengan korea sedang naik daun di kalangan anak muda saat ini. Dari fashion, lagu, bahkan tidak jarang banyak remaja Indonesia sudah terbius dengan kecantikan dan ketampanan para artisnya yang ditawarkan oleh negara gingseng tersebut. Siapa yang tidak kenal dengan nama-nama artis korea yang saat ini sedang digandrungi remaja-remaja saat ini, seperti Kim Hyun Joong, Lee Min Ho, dan masih banyak lagi. Drama-drama mereka yang sering disiarkan di stasiun TV Indonesia. Bahkan fenomena boy band dan girl band yang berkembang di Indonesia baru-baru ini. Entah bagaimana cara mengantisipasinya? Bahkan saya sendiri juga sangat menyukai korea. Saya menyukai negara tersebut. Saya suka bahasanya, saya suka dengan fashion mereka, dan budayanya. Enterteiment yang disuguhkan oleh korea sangat berbeda dengan yang ada di Indonesia. Namun, saya baru paham, kenapa saya harus mengurangi sedikit kesukaan saya terhadap korea. Karena saya mendapatkan pengalaman yang mengajarkan saya bahwa “apa yang kita bayangkan itu kadang tak sesuai dengan kenyataan”. Saya memiliki teman di facebook yang berkebangsaan Korea yang bernama Dasol Kim. Ia berasal dari Gwangju. Dasol banyak megajarkan saya tentang budaya dan bahasa korea, bahkan Dasol banyak memberikan informasi tentang Korea. Saya sudah dekat dengan teman saya ini sejak tahun 2010. Sampai akhirnya ia menanyakan mengapa saya sangat menyukai Korea. Ketika saya jawab bahwa negara itu hebat, ia malah berkata “what you saw in the drama its not match the reality in korea”. Lalu saya bertanya, kenapa bisa begitu?. Dan ia menjawab dengan Bahas Inggris yang sudah saya terjemahkan “karena, tidak semua orang korea secantik dan setampan apa yang kau lihat di drama, bukankah operasi plastic yang di lakukan oleh remaja-remaja yang ada di Korea adalah rahasia umum, kenapa tidak mencintai negrimu? Negri yang begitu banyak memiliki wisata alam, dan kekayaan alam yang melimpah. Kenapa harus mencintai negri orang lain? Aku saja sangat iri dengan negrimu”. Tapi saat itu, saya tidak menggubrisnya, sampai-sampai saya banyak searching di google tentang hal tersebut. Ternyata benar apa yang dikatakan tentang teman saya. Hampir dari seluruh remaja Korea melakukan operasi plastic untuk mempercantik penampilannya, bahkan bukan hanya kaum hawa yang melakukannya, kaum adampun banyak yang melakukan hal tersebut. Di situ saya baru sadar betapa beruntungnya orang Indonesia yang tanpa operasi plasticpun, mereka semua terlihat cantik dan menarik. Bahkan teman Korea saya juga berkata bahwa saya sangat cantik dan memiliki mata yang sangat indah. Dari pengalamn saya di atas, saya tahu bahwa Indonesia itu merupakan negara yang penuh dengan pesona. Pesona alamnya, pesona budaya, bahkan pesona kecantikan wanita Indonesia (yang natural) tidak kalah dengan gadis-gadis yang ada di Korea (yang telah operasi). Lagu kita juga tidak kalah dengan lagu-lagu yang ada di Korea. Kalo masalah fashion Indonesia? Emm bolehlah kita mencari inspirasi dari mereka, tapi berkreatiflah anak muda, jangan sampai menjiplak. Bolehlah kita mencintai negara lain, tapi janganlah terlalu menggilainya seperti orang yang lupa dengan identitas negri sendiri. Sukalah dengan sewajarnya. Mulailah mencintai Negeri kita sendiri. Kalau tidak kita, siapa yang akan mencintai negeri kita ini? Heehehe 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar